MBKM Kerja Praktik Prodi Manajemen: Membekali Profesionalitas Mahasiswa untuk Siap Kerja

Magang merupakan suatu pelatihan yang diprogramkan oleh suatu instansi guna mengembangkan dan memberdayakan keterampilan sumber daya manusia yang ada. Program magang biasanya diadakan perusahaan dengan bekerja sama dengan universitas. Program magang  bertujuan untuk memberikan mahasiswa keterampilan yang sedang dibutuhkan oleh industri dan juga mempersiapkan mahasiswa untuk siap kerja.

Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) juga memberikan program magang bagi mahasiswa untuk bisa mengembangkan softskill dan juga hardskill agar mahasiswa menjadi pribadi yang siap dengan tantangan kerja sesudah lulus dari universitas. Surya Setia Nugraha Putra (21) yang merupakan mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Bisnis UKDW angkata tahun 2018 merupakan salah satu mahasiswa yang mengikuti program magang merdeka. Program magang merdeka tahun ini dilakukan di PT Bangunan Jaya Mandiri atau yang dikenal sebagai QHomeMart yang beralamatkan di Jl. Raya Janti Jl Raya Ringroad Timur No 96 Jaranan, Banguntapan, Bantul. QHomeMart sendiri merupakan perusahaan retail bangunan yang ada di Yogyakarta. Proses dalam program magang ini juga tidak terlalu sulit, seperti yang dituturkan oleh Surya bahwa prosesnya memang seperti melamar pekerjaan namun tidak berbelit dikarenakan QHomeMart sendiri telah bekerjasama dengan Universitas Kristen Duta Wacana. Berkas yang dikirimkan dalam proses seleksi magang juga hanya terdiri dari curriculum vitae, Kartu Hasil Studi (KHS) dan juga daftar nilai terakhir yang dimiliki mahasiswa. Tahap selanjutnya adalah wawancara, cukup banyak mahasiswa yang mengikuti program magang di QHomeMart ini namun hanya beberapa yang dinyatakan lolos dan bisa melanjutkan kegiatan magang di perusahaan QHomeMart. Program magang merdeka ini juga sama dengan program kampus merdeka lainnya yakni bisa dikonversi ke dalam tujuh mata kuliah yang berbobot 21 sks, namun karena kebetulan Surya sendiri adalah mahasiswa tingkat akhir sehingga hanya bisa dikonversi sebanyak 1 mata kuliah atau berbobot 3 sks. Mahasiswa dengan dosen pembimbing bapak Drs. Sisnuhadi, MBA.,PhD ini juga mengatakan bahwa selama magang ini banyak hal yang bisa dipelajari, ditempatkan pada posisi keuangan yang mana posisi ini sejalan dengan konsentrasi yang diambil oleh Surya yakni manajemen keuangan. Selain bisa mengaplikasikan ilmu yang telah diterima di perkuliahan, program magang ini juga memberikan manfaat yang belum dirasakan di perkuliahan seperti membangun relasi dengan baik antar sesama karyawan dan atasan, manajemen waktu, juga pentingnya sebuah kerja sama.

Magang ini dilaksanakan secara work from office dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Magang merdeka ini dilaksanakan selama kurang lebih 6 bulan ini memberikan kesan tersendiri bagi Surya, yang mana akhirnya Surya bisa belajar untuk membagi waktu antara magang dan juga mengerjakan skripsi, sering kelelahan karena jam kerja yang tidak dibedakan antara karyawan dan anak magang namun ini dijadikan kesempatan bagi Surya sendiri untuk bisa mengatur waktu dengan baik supaya bisa mengerjakan antara magang dan juga skripsinya. Tanggung jawab juga menjadi pembelajaran yang bisa didapatkan, karena tugas yang dikerjakan pada magang ini tidak hanya sekedar studi kasus seperti di perkuliahan namun benar-benar sudah berhubungan dengan keuanan suatu perusahaan, jadi diperlukan ketelitian, kejelian dan juga tanggung jawab yang besar untuk bisa mengolah data dengan baik. Surya juga berpesan kepada adik-adik atau teman-teman yang akan mengikuti magang merdeka kedepannya untuk lebih selektif dalam memilih perusahaan yang menjadi tujuan magang. Ketahui seluk beluk dari perusahaan dan sesuaikan juga dengan minat bakat serta konsentrasi yang sedang dijalani. Perhatikan juga perjanjian yang ada di kontrak kerja, baca betul-betul supaya tidak terjadi miskomunikasi dan menimbulkan masalah internal, khususnya untuk penempatan divisi magang, jika tidak jeli dalam membaca kontrak kerja bisa jadi akan berbeda divisi antara yang dituju dan penempatan. Tips untuk wawancara supaya bisa memberikan kesan terbaik bagi perekrut, yang pertama jangan sekali-kali begadang, meski akan susah tidur tapi usahakan untuk cukup tidur supaya badan segar ketika diwawancara, jangan grogi dalam menjawab pertanyaan, jawab semampunya jangan dilebih-lebihkan tapi jangan juga tidak tahu menahu, maka sangat disarankan untuk menggali informasi perusahaan terdahulu sebelum melakukan wawancara. Jawab jujur kelebihan dan kekurangan yang dimiliki, ini menjadi pertanyaan dasar namun krusial, jika kita tidak mengetahui kelebihan dan kekurangan diri kita maka akan menjadi pertimbangan lagi bagi perusahaan untuk menerima kita magang di perusahaan tersebut, dan berikan solusi untuk setiap kekurangan yang kita miliki sehingga memiliki kesan bahwa kita bisa memberikan pemecah masalah. Jika ditanya hobi, berikan jawaban yang berhubungan dengan divisi pekerjaan yang kita tuju, kontak mata juga perlu dijaga, jangan nunduk atau berpaling kemana-mana untuk mengurangi kesan mengada-ada, imbuh Surya.

 

Penulis: Wahyu Setiawan

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
X